Abu Usaamah Sufyan Bin Ranan
Kupu-Kupu Malam Sebuah istilah yang indah didengar namun ‘jijik’ dilihat…
Kupu-kupu malam Sebuah istilah yang jauh dari keindahan namanya…
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda :
“Sebagian orang dari umatku akan ada yang meminum khamar dan mereka akan menamakan perbuatan tersebut bukan dengan namanya”. (HR. Ahmad)
Saudaraku…
Kita adalah saksi hidup dari sabda Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, sesuatu yang hakikatnya adalah haram di indahkan dengan nama namun sama sekali tidak merobah hakikat hukumnya.
Salah satu-nya adalah istilah untuk Pelacur, jablay, cabe-cabe’an, diistilahkan dengan nama yang terhormat yakni PEKERJA seks Komersial, Wanita Tunasusila, kupu-kupu malam dan sejenisnya sebuah gelar yang sangat indah akan tetapi tidak mengurangi hakikat nya.
Adanya istilah indah kepada mereka menjadikan sebagian orang tak malu membela para ‘pekerja’ wanita ini ketika ada suatu rencana yang tidak diinginkan dan merugikan kupu-kupu malam, terlebih kita melihatnya mereka berubah menjadi ibu-ibu majelis ta’lim memanjatkan do’a kepada Allah ta’ala agar tempat ‘bekerja’ mereka tidak ditutup..!! Musibah…!!
Seolah mereka ingin berkata “kalau mau soleh-solehan ayokk… kami juga bisa koq ngaji, bersholawat..”
Sehingga kebenaran menjadi Bias oleh talbis Iblis, dan akibatnya adalah kegaduhan, pembunuhan dikarenakan masing-masing mempunyai hak kebenaran, lihat saudaraku para ‘pekerja’ cabe-cabe’an istilah anak muda sekarang mempunyai hak kebenaran, Subhanallah… Allah berlepas dari dari apa yang mereka lakukan.
Patut kita renungkan saudaraku benarlah sabda Rasululllah shalallahu alaihi wa sallam dimana beliau bersabda :
“Sesungguhnya di pintu gerbang hari kiamat akan datang suatu masa dimana turun padanya Kebodohan, diangkat padanya Al ‘Ilmu (dengan diwafatkannya ulama), dan banyaknya terjadi kegaduhan yang mengakibatkan terjadinya banyak pembunuhan” (HR. Bukhari Muslim)
Masing masing mempertahankan haknya yang benar jadi bias, yang sesat dijadikan SEOLAH kebenaran, Subhanallah….!!
Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda :
“Akan ada dari umatku yang MENGHALALKAN ZINA, sutera, khamr dan al ma’azif (alat-alat musik). “ Kemudian sebahagian dari ummatku akan ada yang turun dari gunung.
Lalu datang orang yang membawa ternak-ternak mereka dan mendatangi untuk satu keperluan. Mereka berkata, “Datanglah lagi kemari besok.”
Maka malam itu Allah menghancurkan mereka, Allah meruntuhkan gunung itu dan merubah sebahagian mereka menjadi kera dan babi hingga hari kiamat.”. (HR. Bukhari )
Saudaraku..
Kupu-kupu malam jangan dibela melainkan harus dibina, dibimbing sehingga ia tampil mandiri menghidupi perekonomian yang mapan, karena sebagian besar dari mereka adalah mempunyai alasan kuat mengapa mereka demikian dimana mereka kesulitan ekonomi, lalu mereka menjatuhkan diri kelubang manajemen perzinahan sehingga merasa nyaman dengan uang yang disebut penghasilan maka zina membuatnya ketagihan, zina membuatnya lupa akhiratt, dan seterusnya.
Saudaraku..
Segala sesuatu akan diminta pertanggung jawabkan oleh Allah ta’ala Ali bin Abu Thalhah, rahimahullah meriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu’anhuma: “Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas selalu hadir”.
Semoga Allah menjaga kita dari maker akhir zaman. Amin
Kamis, 19 Juni 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Article's :
-
▼
2014
(85)
-
▼
Juni
(13)
- STOP IMPOR ISLAMPHOBIA..!!
- BERKORBAN TERUNTUK KUPU-KUPU MALAM
- AWALI PUASA BERSAMA PEMERINTAH
- HARI GINI…. PERCAYA ZODIAK..!!??
- KLENIK NGUBUR ARI-ARI BAYI
- UNTUKMU... PEMERHATI MASJID ALLAH
- INGAT…!! BULAN INI, BULAN SYA’BAN
- ADA GULA ADA SEMUT
- KISRUH RUMAH TANGGA
- "AHLUL GOSIP WAL JAMA'AH"
- SATU ATAU DUA, PILIH AKU… ATAU dia…!!?
- FACEBOOK-Ku.. Solmet-ku
- MENYUNTING HATI DENGAN HATI
-
▼
Juni
(13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar