Radio Rodja 756AM

Selasa, 01 Maret 2011

Membongkar Sesatnya ABU SALAFY


Penulis : Abu Usaamah Sufyan Bin Ranan Al Bykazi


Telah menajadi penghalang dakwah yang mulia ini dan ia memusuhi dakwah ini seorang admin blogger, bernama ABU SALAFY AL KADZAB,, Sungguh manusia satu ini telah di tebas Otaknya oleh lisan-lisan Pendekar Sunnah, Para Assatidz Sunnah, diantaranya Ust. Firanda Andirja, Ust Abul Jauza, dan lain lain.. akan tetapi ia tetap mensyi’arkan pemikiran Busuk nya lewat Blog Cetek alias rendahan milik pribadi nya, yang berisikan nafsu-nafsu dan dusta atas perkataan para ulama, dan orang ini amat sangat pengecut seperti Perempuan –jika tidak mau dikatakan Banci- orang ini diminta langsung diskusi dengan assatidz kita, ia alihkan dengan pembicaraan lain dan tidak merasa dirinya salah..

Oleh Karna itu demi mempersempit sepak terjang dakwah sesatnya lagi dusta nya, al faqir ikut sedikit andil untuk mentahdzir Mubtadi’ ini hingga bertaubat, dan tulisan-tulisan Assatidz kami telah mencukupi untuk menebas otak busuk nya, syubhat-syuhatnya telah di patahkan oleh ustadz ustadz kita maka kami tinggal mengubur otak nya (mengubur pemikiranya) sedalam-dalam nya pasca di tebas otaknya oleh para pendekar sunnah.

NAMA NYA ABU SALAFY

Wahai Abu Salafy – semoga Alloh memberi Hidayah taufiq kepadamu- dirimu tak selurus namamu, sungguh namamu menisbatkan pada manhaj salaf, salaf artinya pendahulu, dalam syara’ adalah pendahulu yang sholeh yakni para shahabat, adapun salafy adalah pengikut jalan yang di tempuh oleh para shahabat Nabi, Masya Alloh sungguh indah nan wibawa namamu.. dan aku berharap orang nya pun indah.. akan tetapi kau membenci shahabat mua’wiyyah, tidakah kau mendengar sabda Nabi “ Jangan kau mencaci shahabatku.. jangan kau mencaci shahabatku.. kiranya kalian infaq emas sebesar satu gunung uhud, tidak akan sebanding dengan infaq mereka yang 1 Mud {dua telapak tangan} atau setengahnya”.

Maka aku tak mengetahui apa maksud kau menamakan dirimu dengan nama “ Abu Salafy” apa karna memang kau ikhlas dengan nama tersebut atau kau tak lain seperti Yahudi yang menamakan “ISRAEL” sedangkan nama ISRAEL adalah nama Nabi Ya’kub dan ternyata di balik nama ISRAEL, ada misi rahasia yakni tipu mushlihat yahudi menamakan dirinya dengan nabi ya’kub diatas kebejadan dan kekejian bombardir mereka kepada kaum muslimin sehingga banyaknya kaum muslimin melaknat atas nama ISRAEL (nabi Ya’kub) bukan Atas Nama Yahudi –manusia Babi lagi kera yang Hina- padahal ketahuilah Yahudi tidak sama sekali pantas dipanggil ISRAEL, mereka lebih pantas dipanggil Manusia Babi dan Monyet.
Kembali ke ABU SALAFY, kami tidak memvonis diri anda seperti Yahudi tapi kami mengkhawatirkan apakah tipu mushlihat anda sama dengan Yahudi? Nama Anda Abu Salafy akan tetapi menghina Ulama-ulama Rabbaniyyin dan para pengikut manhaj salaf, apakah yang anda inginkan untuk menyesatkan umat ini ke jalan yang haq?
Lalu orang awam akan berkata “SALAFY Melawan Salafy” Atau orang awam akan berkata “ sesame Salafy bertengkar” ketahuilah wahai kaum muslimin Nama nya Tak serupa oarangnya dan dia tak pantas dinamakan Abu Salafy tapi lebih pantas dengan Abu Bid’ah, Abu kholafi dst, manusia bernama ABU SALAFY ini adalah Ahlu Bid’ah wal Hawa’, bukan bagian dari orang yang mengikuti manhaj salaf.. kiranya ia bertaubat tentu kami menerima nya Allohuyahdik.

Wahai Abu Salafy Sungguh dirimu tekena syubhat syi’ah karena Blog rendahan yang kau miliki menukil perkataan sampah dari para ulama syi’ah.. kami berhuznudzan kepada mu mungkin kau hanya terkena syubhat syi’ah, BUKAN Pengikut Atau Dedengkot Syi’ah.. ya kami huznudzan saja kepada anda..

Maka ku nashihatkan kembalilah kepada manhaj shahabat seperti namamu.. janganlah kau kobarkan api bid’ah.. dan aku yakin dirimu sempit dan gelisah tiada ketenangan karena tulisan mu menghina Para ulama.. akan tetapi kiranya dirimu tenang dengan menghina para ulama maka patut di pertanyakan mana hatimu..
ABU SALAFY DENGARKANLAH... Bahwa “ALLOH itu DI ATAS Dia Bersemayam”

Wahai Abu Salafy sungguh keimanan seseorang yang masih fitroh, yang masih suci ia menganggap tuhannya berada di atas, Dia bersemayam, Allah itu ada di langit diatas Arsy, diatas semua mahlukNya, Akan tetapi ilmuNya ada dimana-mana (meliputi segala sesuatu).Hal ini sebagaimana disebutkan didalam beberapa ayat Al Qur’an,hadits-hadits Nabi Shalallahu alaihi wa sallam ,ijma’ dari pendahulu umat ini.Sebgaimana contoh adalah firman Allah:

Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arasy [Surat Al A’raf:54]


Didalam Al Qur’an ayat ini tersebut pada 6 tempat.Yang dimaksud dengan BERSEMAYAM menurut Ahli Sunnah ialah pada ketinggian atau berada diatas Arsy sesuai dengan keagungan Allah.Tidak ada yang dapat mengetahui BAGAIMANA bersemayamnya itu,seperti dikatakan oleh Imam Malik ketika beliau ditanya orang tentang hal ini.Beliau menjawab:

“Kata bersemayam itu telah kita pahami.Akan tetapi ,bagaimana caranya tidak kita ketahui.Mengimana hal ini adalah wajib,tetapi mempersoalkannya adalah bid’ah.”

Yang beliau maksudkan dengan mempersoalkannya adalah bid’ah yakni mempersoalkan CARA Allah bersemayam diatas Arsy.Pengertian ini beliau peroleh dari gurunya ,Syaikh Rabi’ah bin Abdurrahman yang bersumber dari riawayat Ummu Salamah radhiallahu anha .Hal ini merupakan pendapat semua Ahli Sunnah yang bersumber dari shahabat Nabi Shalallahu alaihi wa sallam dan para tokoh Islam sesudahnya.
Oleh Karena itu setidaknya kita harus beriman bahwa Alloh diatas.. sungguh kiranya kita beriman sebagaimana Abu Salafy beriman bahwa Alloh berada di setiap tempat, maka berapa ratus tuhan yang kita sembah, berapa ribu bahkan mungkin Jutaan tuhan yang kita sembah,melebihi Tuhan nya Nashrani yang Trinitas, karna ia menyatakan bahwa Alloh dimana-mana, Mafhum nya disini adalah bahwa Alloh di kamar ada.. di ruang tamu ada.. di Toilet ada.. dan seterusnya jutaan Tuhan yang di miliki Abu Salafy… Allohu yahdik..
Kemudian Allah telah menerangkan pada beberapa ayat lainnya bahwa Dia dilangit dan Dia berada diatas, seperti dalam firmanNya:

Kepada-Nya lah naik perkataan-perkataan yang baik dan amal yang saleh dinaikkan-Nya [Surat Faathir:10]

…Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. [Al Baqarah:255]

Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu berguncang?, Atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku [Surat Al Mulk:16-17]

Banyak ayat-ayat Al Qur’an yang dengan jelas memuat penegasan bahwa Allah itu ada di langit, Dia berada diatas.
Hal ini sejalan dengan apa yang dimaksud oleh ayat-ayat yang menggunakan kata-kata bersamayam. Dengan demikian dapatlah diketahui perkataan ahlu bid’ah sekelas Abu Salafy ia berkata dengan iman nya :”Allah itu berada dimana-mana,” merupakan hal yang sangat batil.

Perkataan ini merupakan perkataan Sampah, sekaligus pernyataan firqoh yang beranggapan bahwa alam ini penjelmaan Allah, suatu aliran bid’ah lagi sesat,bahkan aliran kafir lagi sesat serta mendustakan Allah dan RasulNya Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam .Dikatakan demikian karena dalam riwayat yang sah dari beliau Shalallahu alaihi wa sallam dinyatakan bahwa Allah ada dilangit, sebagaimana sabda beliau Shalallahu alaihi wa sallam :

ط Alaa ta’manuniy wa anaa amiinu man fis samaa’

“Tidakkah kalian mau percaya kepadaku padahal aku adalah kepercayaan dari Tuhan yang ada di langit.”

[Bukhari no.4351 kitabul Maghazi ;Muslim no.1064 Kitabuz Zakat]
Sedikit kami nashihatkan kepada kaum muslimin terkhusus kepada diri kami dan Abu Salafy –semoga Alloh memberi Hidayah Taufiq Kepada nya- kepadamu Abu salafy hendaknya engkau beranikan diri untuk diskusi langsung bersama Assatidz kami sungguh perkataan sampah yang kau miliki lalu kau upload di blog sampah milikmu sungguh sebuah kehinaan terhadap dirimu.. entah bantahan apa lagi yang kau buat setelah tulisan ringkas milik kami telah di pampang di internet ini.. entah kedustaan apa lagi yang kau mau rencanakan setelah al Faqir menjelaskan sedikit bayan agar engkau bertaubat, Hanya Kepada Alloh tempat kita mengadu dan kami berharap pengampunan Kepada Alloh yang Dia Bersemayam di ArsyNya yang Agung.

Wabilahittaufiq
Jakarta, 27 Januari 2011
Al Faqir Abu Usaamah Sufyan Bin Ranan Al Bykazi

8 komentar:

  1. afwan mohon ditunjukkan dimana letak tipu muslihat abu salafy.artikel di atas hanya berisi hujatan tanpa disebutkan letak kesalahan orang yang bernama "abu salafy"

    BalasHapus
  2. baarakallahufikum. Antum bisa melhatnya di artikel 'untukmu abu salafi' memang artikel diatas tidak menjelaskan tipu mushlihat tp menjelaskan satu pmikiran dia yg mengatakan allah dimana2.wallahu'alambaarakallahufikum. Antum bisa melhatnya di artikel 'untukmu abu salafi' memang artikel diatas tidak menjelaskan tipu mushlihat tp menjelaskan satu pmikiran dia yg mengatakan allah dimana2.wallahu'alam

    BalasHapus
  3. masa antara artikel sama buktinya dipisahkan begitu..terlihat sudah mana yang bicaranya asal-asalan nih

    BalasHapus
  4. Alhamdulillah..saya sudah banyak baca artikel dari blog abu salafy, sinya bener2 cetek dan jauh dari ahlak seorang muslim. tidak sedikitpun saya termakan kata-kata yang (keliatannya)ilmiah dan berdalil kuat. sayapun jadi penasaran, abu salafy ini seorang syi'ah atau hanya pemikirannya terkontaminasi pemikiran syi'ah.wallhu 'alam

    BalasHapus
  5. Ana pernah mendengar tentang abu salafy dimalaysia, dia adalah seorang provokator, pernah belajar jordan dengan Saqqaf Al Ahbasi, sekarang ini ada beberapa murid-murid Saqqaf al Ahbasi ini yang telah bekerja dan memegang jawatan penting didalam pemerintah Malaysia, sehingga banyak fitnah yang ditaburkan kepada ikhwah salafi di malaysia. mereka menfitnah ikhwah salafi bahawa mereka wahabi teroris perlu ditangkap. makanya ada beberapa orang yang ustaz yang dilarang untuk memberikan ceramah/ daurah di beberapa negeri akibat fitnah abu salafy cs ini. wallahu 'alam.

    BalasHapus
  6. Bismillah,

    “Hendaknya kalian berpegang teguh dengan sunnahku dan sunnah khulafa Ar-Rasyidin setelahku, gigitlah dengannya dengan gigi geraham kalian.”

    Inilah yang dikatakan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam al Ghuroba' “Islam ini pada awalnya dianggap aneh dan akan kembali menjadi aneh sebagaimana awalnya dan beruntunglah orang-orang yang dianggap aneh saat itu.” [HR. Muslim dalam Shohihnya, Kitab Iman (145), dan Sunan Ibnu Majah bab Al-Fitan (3986), Musna Imam Ahmad bin Hambal (2/389)]

    Seseorang bertanya, “wahai Rasulullah, siapa mereka orang-orang yang aneh (al-Ghuraba’) ?”, Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “Mereka adalah orang-orang yang tetap berbuat baik ketika manusia telah rusak.” [HR. Ahmad dalam Musnadnya (4/74)].
    Dalam lafadz lain disebutkan,
    Orang-orang yang tetap berbuat baik dengan sunnahku (mengamalkan sunnahku) sementara manusia merusaknya (meninggalkan sunnah).” [HR. Tirmidzi dalam sunannya bab Iman (2630)]

    Maka dengan hadist diatas ini kita jadikan motivasi bagi Ahlussunnah, karena mereka adalah kelompok terasing, Asing ya akhy.. anda kira mudah menemukan ahlussunah satu dua tiga orang...? tidak.. tidak mudah maka sufyan at tsauri rahimahullah berkata "kiranya aku bertemu sesama ahlussunnah maka aku ucapkan salam kepadanya, sebab ini zaman keterasingan".
    ini di zaman sufyan.. islam sudah asing, sufyan hidup dizaman tabi'in generasi terbaik umat ini.

    Oleh karena itu lebih asing lagi kita yang hidup di zaman ini, maka bersabar dan sabar, insya Allah kesabaran kita dijadikan pahala.

    Untuk teman-temanku di Malaysia.. tuntutlah ilmu, sebarkan dakwah sunnah, di indonesia Alhamdulillah ada Radio RODJA 756 AM anda bisa streaming, atau media lainya. semoga Allah memudahkan kita semua.

    BalasHapus
  7. "Anonim mengatakan...
    masa antara artikel sama buktinya dipisahkan begitu..terlihat sudah mana yang bicaranya asal-asalan nih "

    15 September 2011 16:54

    Saya katakan : Hati2 ustad, orang ini kayaknya antek2nya abu salafy. pura2 tanya gak taunya membuat 'serangan'...

    BalasHapus
  8. kepada :dian amami

    Baarakallahufikum, pada hakikatnya artikel diatas adalah salah satu bukti bahwa abu salafy memiliki penyimpangan, yakni perihal Iman kpd Arsy namun kiranya anda ingin memperinci lagi, anda bisa melihat artikel lain, akhy karim kiranya anda penuntut ilmu sejati yang terus - terus dan terus belajar maka anda tak akan mengeluh sebagaimana komentar anda, apa susahnya kiranya anda mengklik artikel lain jika anda ornag yang senantiasa ingin mencari ilmu pengetahuan dinniyyah, tiada alasan lagi jika anda memang tualibul ilm.

    BalasHapus

Article's :

QAULAN-SADIDA.BLOGSPOT.COM

SEKOLAH YUUK..!!